Tidak ada sesuatu pun kepada siapa pun kita bisa mengikat diri kita, tak peduli seberapa berat kita mencoba. Dengan lewatnya waktu, keadaan akan berubah dan kondisi-kondisi yang menimbulkan hasrat kita sekarang akan berubah. Kalau begitu mengapa melekat pada hasrat-hasrat itu sekarang?
Ucapan yang aku kutip dari Untaian Mutiara Kebajikan ini, terasa nendang banget bagiku. Setahun silam, aku sempat memimpikan kau ragu dengan keputusanmu sehingga dengan demikian engkau akan kembali kepadaku. Salah satu derita orang “emosional” adalah ketika kita dihadapkan dengan persoalan perpisahan ia tak akan mudah untuk menerima kenyataan itu. Mereka butuh waktu yang cukup lama untuk melupakan segala kenangan silam. Naasnya, aku sedikit terdominasi oleh jiwa semacam itu. Malu sendiri betapa lebaynya aku.
Jadinya, ungkapan yang diambil dari buku di atas menambah kesadaranku betapa keadaan dan hukum-hukumnya akan membawa perubahan kepada seseorang secara bertahap. Kini tugasku adalah memperbaiki dharma setulus mungkin sehingga karma buruk bisa kuhindarkan.