Tentang Pendoa, Orang Paling Buruk, dan Hal yang Tidak Layak Bagi Dirinya

1. Siapa yang mohon ampun dengan lidahnya tapi hatinya tidak menyesal, ia telah cemoohkan dirinya. Siapa yang mohon petunjuk, tapi tidak berusaha mencarinya, ia telah cemoohkan dirinya (Al-Bihar 78) (2-2-’09 ; 09:30:21)
2. Orang yang paling buruk: pemimpin yang zalim, sesat dan menyesatkan. Ia matikan sunnah yang harus dijalankan dan ia hidupkan bid’ah yang harus ditinggalkan (Imam Ali, Nahj al-Balaghah Khotbah 194) (9-2-’09 ; 10:46:13)
3. Ma ahsana bil insaan an la yasytahii ma la yanbaghii. Alangkah baiknya jika orang tidak menginginkan apa yang tidak layak baginya. (Imam Ali. Ghurar al-Hikam) (11-2-’09 ; 00:05:38)

Melepas Buhul Setan

Jika engkau bangun dari tidurmu, usaplah kedua matamu dan berzikirlah kepada Allah. Hal itu akan melepaskan salah buhul setan. Setan mengikatkan tiga buhul pada tengkuk salah seorang di antara kamu ketika tidur. Setiap buhul itu mengatakan, “Malammu masih panjang. Tidurlah!”
Jika engkau berzikir kepada Allah, terurailah satu buhul. Jika engkau berwudhu, terurai satu buhul berikutnya. Dan jika engkau menegakkan shalat, maka terpisahlah seluruh buhul itu.
(Ibn ‘Arabi. Wasiat-wasiat Ibn ‘Arabi, Bandung: Pustaka Hidayah, hal.163)